Selamat siang bapak....!!!! salam hangat untuk kita semua,berikut ini kami informasikan bahwa kabar buruk bagi kontrak,karna selama 9 bulan guru kontrak tidak akan menerim gaji,berikut sebab dan alasanya di bawah ini:
Perwakilan guru kontrak dari sejumlah sekolah, mendatangi DPRD Paser beberapa hari lalu. Mereka menuntut hak gaji sembilan bulan terakhir segera dibayarkan.
Seorang guru asal Kecamatan Muara Komam mengkritik kinerja pemerintah yang dinilai lamban mengurus anggaran. Akibatnya, dana bantuan operasional sekolah daerah (Bosda) yang seharusnya dibayarkan kepada guru kontrak, tak bisa dilakukan.
“Kami masih bersabar meski tidak mendapat insentif. Namun, jika honor yang tidak dibayar, ini sangat menyakitkan. Ke mana 20 persen anggaran yang harusnya diprioritaskan untuk pendidikan,” ujar guru tersebut.
Seorang kepala sekolah (kepsek) pun menimpali. Dia mengaku harus berutang untuk menutupi pembayaran honor guru kontrak. Dia sampai berujar, jangan salahkan pihak sekolah jika di kemudian hari ada aksi mogok belajar dari para guru.
“Kalau bisa kami harapkan bapak dan ibu dewan berkenan meminjamkan dana,” ujar kepsek tersebut.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Paser Shafruddin memberikan penjelasan mengenai kisruh tersebut. Dia mengatakan, hal itu imbas dari surat edaran bupati untuk menghentikan pencairan sementara waktu.
“Ini tidak hanya menjadi keprihatinan para guru. Semua sektor sedang dalam kondisi memprihatinkan. Kami sudah berusaha mencari solusi dengan melobi ke pusat, namun sampai saat ini belum menemukan celah,” terang Shafruddin.
Hal itu juga ditegaskan perwakilan dari Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Paser Widiyatmo. Dia mengatakan, saat ini kas daerah hanya tersisa Rp 200 miliar. Bahkan dana itu sudah ada pos penggunaannya. “Belum lagi ditambah utang daerah sebesar Rp 298 miliar,” terangnya.
Wakil Ketua DPRD Paser Abdul Latif Thaha berharap pemerintah segera mencari solusi atas keterpurukan keuangan. “DPRD bertanggung jawab sepenuhnya untuk anggaran pendidikan. Opsi solusi yang sedang diwacanakan untuk menutupi defisit ini ialah menjual sejumlah aset yang kurang bermanfaat
0 Response to "TERUS KAMI MAU MAKAN APA,SEDANGKAN KAMI SUDAH BERJUANG SEKUAT TENAGA UNTUK MEMBERIKAN YANG TERBAIK,BAPAK TIDAK KASIHAN SELAMA 9 BULAN KAMI TIDAK DIGAJI UNTUK TAHUN INI,"
Posting Komentar